TIPS BERORGANISASI DENGAN ASYIK
Dunia kampus erat sekali hubungannya dengan Organisasi. Yang mana tujuan dari organisasi adalah untuk menambah pengalaman, pengetahuan,
pengembangan diri dan teman yang tak mungkin didapatkan dari bangku perkuliahan
kampus. Sekarang tak jaman lagi mahasiswa menerapkan sistem D3 (datang, duduk,
diam) ataupun K3 (kos, kampus, kuliah), kalau mahasiswa sekarang masih
menerapkan sistem tersebut, sudah barang tentu dia akan menjadi mahasiswa
hedonis dan tidak peka terhadap fenomena sosial yang ada, dan tentunya pola
berpikirnya juga masih sempit, dan bila hal tersebut diterus-teruskan, maka
kemungkinan besar akan menjadi generasi penerus bangsa yang hanya peduli pada
dirinya sendiri.
Banyak mahasiswa yang
memilih menghabiskan waktu diluar jam perkuliahan dengan fokus berorganisasi.
Manfaat yang didapatkannya pun sangat bayak
antara lain mereka dapat mengembangkan bakat yang telah mereka miliki dan membantu mahasiswa dalam persiapan menghadapi dunia kerja
nantinya. Selain itu, berorganiasasi mampu menjadi salah satu akses bagi
mahasiswa untuk menunjukkan eksistensi serta menjadi jalan untuk berprestasi.
Lalu bagaimana memilih dan masuk dalam organisasi yang mampu mengembangkan
kemampuan kita ? . pertanyaan tersebut wajib ada bagi para calon aktivis
kampus. Berikut beberapa tips berorganisasi
dengan baik dan asyik :
1. Pilih Sesuai Kebutuhan
kematangan berpikir kita dalam memasuki dunia pergaulan yang lebih luas dipertaruhkan. Sebelum memilih suatu organisasi tentu , tentu organisasi
tersebut memiliki sesuatu yang kita
butuhkan, sehingga dalam menjalani atau mengikuti kegiatan organisasi tersebut
kita akan merasa enjoy, senang, dan mengalir apa adanya, karena kita merasa
bahwa kita butuh organisasi tersebut, bukan organisasi yang butuh kita. Semisal, masuk kelompok music ataupun teater untuk kebutuhan
kita mengembangkan bakat seni yang dimiliki,
tentu dengan senang hati kita akan mengikuti kegiatan yang telah diagendakan
tersebut dengan segala ketulusan hati, karena kita merasa perlu untuk mengikuti
.
2. Pilih sesuai dengan bakat
Setiap manusia memiliki bakat yang
berbeda-beda yang harus dikembangkan terus menerus. Dan manusia diperintah untukmengembangkan bakat yang
dimilikinya untuk menjalani kehidupan , karena bakat tersebut merupakan modal
yang diberikan tuhan bagi kita untuk bertahan hidup. Oleh sebab itu kita harus
mencari suatu organisasi yang mempunyai kegiatan ataupun misi sesuai dengan
bakat yang kita miliki. Sebenarnya banyak
organisasi yang mampu menuntun kita untuk mengembangkan minat dan bakat kita dan tinggal kita yang menentukan, organisasi mana yang
cocok untuk menyalurkan bakat kita. Contohnya, Pers Mahasiswa
memberikan kesempatan bagi kita untuk mengembangkan bakat di bidang menulis,
MAPALA dapat membantu pengembangan bakat dalam kegiatan-kegiatan yang ada
semisal, dalam ranah sosial, menjadi relawan bencana alam.
3. Pelajari visi dan misi organisasi tersebut
Setiap organisasi memiliki arah dan tujuan yang disepakati oleh anggota-anggota
organisasi tersebut. Ini menjadi hal yang penting kita amati karena nantinya
jika kita bergabung dengan organisasi tersebut secara otomatis kita harus
melanjutkan visi dan misi sebelumnya, kemudian mengambil langkah penting untuk
mengembangkannya sesuai dengan keadaan.
4. Siapkan Fisik dan Mental
Tak bisa diingkari bahwa senioritas masih diusung di beberapa organiasasi, dan
apabila kita menemui hal tersebut maka siapkan mental yang baik. Namun tak
perlu memiliki kekhawatiran lebih, hadapi dan jalani saja karena itu merupakan
salah satu cara pendewasaan kita. Selain mental, fisik harus menjadi perhatian
bagi kita. Kegiatan perkuliahan yang padat dan di- tambah kegiatan organisasi
yang beragam akan berpengaruh besar pada kesehatan. Maka dari itu jangan lupa
perbanyak minum air putih.
5. Carilah posisi yang strategis dalam organisasi sesuai dengan
kemampuan Anda
Dalam bergabung dalam sebuah organisasi kita harus memiliki target posisi apa
yang diinginkan yang tentunya sesuai dengan kemampuan dan kapasitas kita.
Pemilihan posisi yang tepat akan banyak bepengaruh untuk melakukan perubahan
dan mendapatkan keuntungan dalam berorganisasi,
karena dengan posisi yang sesuai dengan kemampuan kita, kita akan lebih enjoy
melaksanakan tugas yang kita emban dan dapat mengembangkan kemampuan atau bakat
kita.
6. Munculkan ide-ide kreatif
Ketika bergabung dalam organisasi jangan pernah bertanya tentang apa yang
organisasi tersebut berikan pada kita, tapi tanamkan dalam hati dengan kalimat
apa yang bisa kita berikan untuk organisasi tersebut. Hal itu sangat diperlukan dalam sebuah organisasi, karena
kalau tidak kita tentu akan beranggapan bahwa apa-apa yang kita lakukan untuk
organisasi yang kita ikuti hanya sia-sia saja dan akan selalu mengeluh karena
tidak dapat imbalan dari organisasi tersebut. Jadi bila memang sudah bertekat
untuk berorganisasi, maka lakukanlah dengan sepenuh hati, jangan pernah
mengharap apapun dari organisasi tersebut. Munculkanlah Ide-ide kreatif dan inovatif yang
dapat membatu bagi kelangsungan
hidup organisasi tersebut.
Orang menanam, pasti akan memanen. So, explore your mind
and be a creative person.
7. Selalu
jaga kekompakan dan hindari perselisihan antar anggota
dalam menjalani perjalanan hidup, semua
orang pasti akan menemui yang namanya masalah, apalagi dalam berorganisasi,
jadi jagalah selalu kepercayaan sesama anggota, buat sesama anggota merasa
happy dengan kita, hindari perselisihan, cepat carikan jalan keluar bila ada
masalah, karena masalah itu bgaikan bom waktu yang sewaktu-waktu dapat meledak
dan menghancurkan semua yang ada di dalamnya.
8. Taati peraturan dalam organisasi
Bergabung artinya melebur. Taati peraturan yang ada di
organisasi tersebut dan disanalah kita akan belajar disiplin, bekerja sama dan
toleransi. Sudah bukan jamannya lagi prinsip 3K (kos, kampus, Kuliah)
diterapkan. Ada banyak hal yang bias kita lakukan untuk pengembangan diri dan
berjuang untuk bangsa. Baca biografi orang-orang hebat di dunia ini dan temukan
bagaimana organisasi mampu mengubah pandangan, karakter dan kehidupan mereka.
Selamat Mencoba. Salam Perubahan.
LPM TERMA (maman), diambil dari beberapa sumber.